Pemerintah tetapkan Idulfitri 1441 H jatuh pada 24 Mei
Penetapan ini berdasarkan pemantauan hilal di 80 titik di seluruh Indonesia
Jakarta Raya
JAKARTA
Pemerintah menetapkan Hari Raya Idulfitri 1441 H jatuh pada Minggu, 24 Mei 2020.
Menteri Agama Fachrul Razi mengatakan penetapan ini berdasarkan pemantauan hilal di 80 titik di seluruh Indonesia.
Fachrul mengutip pakar astronomi dari Tim Falakiyah Kementerian Agama Cecep Nurwendaya yang mengatakan bahwa tidak ada referensi empirik visibilitas (ketampakan) hilal awal Syawal 1441H bisa teramati di seluruh wilayah Indonesia pada Jumat.
“Semua wilayah Indonesia memiliki ketinggian hilal negatif antara minus 5,29 sampai dengan minus 3,96 derajat. Hilal terbenam terlebih dahulu dibanding matahari,” jelas Cecep.
Menurut Fachrul, hasil pemantauan menyimpulkan bahwa saat ini posisi hilal masih di bawah ufuk, sehingga 1 syawal 1441 H jatuh pada Minggu, 24 Mei.
“Mudah-mudahan ini menjadi simbol cerminan kebersamaan umat islam di Indonesia sebagai sesama anak bangsa untuk menatap masa depan bersama-sama,” pungkas sang menteri.
Tidak seperti tahun sebelumnya, Sidang Isbat Awal Syawal 1441H hanya dihadiri secara fisik oleh Menteri Agama Fachrul Razi, Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi, Ketua Komisi VIII Yandri Susanto, Ketua MUI KH Abdullah Jaidi, dan Direktur Jenderal Bimas Islam Kamaruddin Amin.
Sementara para pimpinan ormas, pakar astronomi, Badan Peradilan Agama, serta para pejabat Eselon I dan II Kementerian Agama lainnya mengikuti jalannya sidang isbat melalui media konferensi video.