Türkİye

Lingkaran bisnis Turki sambut baik program ekonomi baru

Program Jangka Menengah Negara yang baru dianggap praktis dan telah dipelajari dengan baik oleh pelaku bisnis

Rhany Chairunissa Rufinaldo  | 21.09.2018 - Update : 21.09.2018
Lingkaran bisnis Turki sambut baik program ekonomi baru Kepala Dewan Hubungan Ekonomi Luar Negeri Turki (DEIK) Nail Olpak. (Foto file - Anadolu Agency)

Ankara

Muhammed Ali Gurtas

ANKARA

Para pelaku bisnis Turki menyambut baik program ekonomi baru negara itu untuk periode 2019-2021 yang diumumkan pada Kamis.

Nail Olpak, kepala Dewan Hubungan Ekonomi Luar Negeri Turki (DEIK), mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa target pertumbuhan ekonomi bertahap yang disebutkan dalam Program Jangka Menengah yang baru (MTP) konsisten dengan target inflasi hingga 2021.

"Menetapkan tujuan praktis dan bertumpu pada data sistematis adalah aspek yang paling penting dari MTP baru," kata Olpak.

Olpak mencatat bahwa MTP baru menawarkan konten yang sangat komprehensif, termasuk disiplin fiskal yang menjadi prioritas pelaku bisnis, pasar bebas, pergulatan dengan inflasi, pertumbuhan yang berkelanjutan dan ekspor.

"Kami akan menghadapi kesulitan dalam jangka pendek, tetapi pertumbuhan ekonomi akan terus berlanjut dalam jangka menengah dan panjang," katanya. "Sekarang, waktunya untuk bertindak, untuk kita semua."

Dalam pernyataan lain, ketua Majelis Eksportir Turki (TIM) Ismail Gulle mengatakan bahwa MTP baru disiapkan dengan cara yang sangat praktis.

"Target akhir tahun kami adalah peningkatan ekspor lebih dari USD170 miliar," kata Gulle. "Kami juga berjanji untuk mencapai target ekspor tahun depan sebesar USD182 miliar."

"Tahun ini, ekspor bersih akan memberikan kontribusi besar terhadap pertumbuhan ekonomi dan akan terus berlanjut tahun depan," katanya.

"Pada setiap kesempatan, kami menyebutkan bahwa melakukan ekspor bernilai tambah adalah cara yang paling sehat untuk mencapai pertumbuhan ekonomi kualitatif dan untuk menurunkan defisit transaksi berjalan.

"Setiap langkah untuk meningkatkan kondisi ekonomi makro Turki akan didasarkan pada ekspor, jumlah eksportir dan kualitas ekspor kita akan meningkat," tambahnya.

"Kami berharap implementasi MTP baru akan ditindaklanjuti dan hasil konkrit akan dicapai dengan cepat," kata Kepala Asosiasi Industri dan Perdagangan Turki (TUSIAD) Erol Bilecik dalam sebuah pernyataan.

Bilecik menekankan bahwa sistem keuangan yang stabil adalah prioritas periode tiga tahun, sebagaimana disebutkan dalam MTP.

"Kontinuitas sistem keuangan yang kuat sangat penting untuk menjaga kontribusi sektor riil terhadap produksi, pekerjaan, dan pertumbuhan," katanya.

Bilecik mencatat bahwa kontinuitas kebijakan moneter ketat saat ini dan pergulatan dengan inflasi, ditambah dengan berada di batas-batas sistem pasar bebas juga sangat penting untuk mencapai tujuan yang tercantum dalam MTP.

"Kami akan terus melakukan semua upaya untuk keberhasilan MTP baru," tambahnya.

Abdurrahman Kaan, kepala Asosiasi Pengusaha dan Industrialis Independen (MUSIAD), mengatakan dalam sebuah pernyataan yang mengatakan bahwa MTP baru "masuk akal, terukur, dan bijaksana."

Menunjuk pada audit triwulanan dari MTP, Kaan mengatakan "Ini akan mendukung efisiensi program dan kemungkinan pembaruan rencana makro dengan memantau perubahan mikro."

"Pembaruan seperti itu penting untuk menunjukkan reaksi cepat terhadap perubahan," katanya, menambahkan bahwa pemantauan ketat juga penting untuk pelaksanaan tahap disiplin program.

Kaan juga mengatakan bahwa dia memiliki keyakinan penuh terhadap sektor swasta dan dia akan melakukan yang terbaik dalam sektor produksi dan lapangan pekerjaan.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.