Ekonomi

JK harap BUMN tingkatkan kerja sama dengan Kongo

Jusuf Kalla menerima Deputi Perdana Menteri Republik Demokratik Kongo (DPM RDK) Léonard She Okitundu Lundula di kantornya, Kamis

Megiza Soeharto Asmail  | 06.09.2018 - Update : 06.09.2018
JK harap BUMN tingkatkan kerja sama dengan Kongo Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (tengah-kiri) dan Deputi Perdana Menteri Republik Demokratik Kongo (DPM RDK) Léonard She Okitundu Lundula (tengah-kanan) di Kantor Wakil Presiden Indonesia, 6 September 2018. (Dokumentasi Biro Pers Setwapres - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

Megiza Asmail

JAKARTA

Wakil Presiden RI Jusuf Kalla mengungkapkan harapannya kepada Badan Usaha Milik Negara (BUMN) agar dapat meningkatkan potensi kerja sama di bidang ekonomi dengan Republik Demokratik Kongo.

Dalam pertemuannya dengan Deputi Perdana Menteri Republik Demokratik Kongo (DPM RDK) Léonard She Okitundu Lundula beserta delegasinya di Kantor Wapres pada Kamis, JK - sapaan akrab Kalla - menyebut kerja sama RI-RDK pada tahun lalu mencapai angka yang cukup signifikan.

“Potensi kerja sama ekonomi ini bisa lebih meningkat lagi, mengingat pada tahun 2017 kerja sama perdagangan cukup signifikan yaitu mencapai USD217 juta,” kata JK.

Lebih jelas, JK mengulas kerja sama ekonomi seperti infrastruktur dan industri strategis kepada DPM RDK.

“Yang Mulia, fokus tugas kita adalah memperkuat hubungan ekonomi Indonesia- RDK,” sebut JK.

Tidak hanya itu, JK juga menjanjikan akan mempertemukan DPM-RDK dengan beberapa BUMN Indonesia.

“Saya berharap BUMN Indonesia dan perusahaan RDK dapat segera melakukan kerja sama konkrit di berbagai bidang,” pesannya.

Kehadiran DPM RDK kali ini merupakan kunjungan pertama, sejak pembukaan hubungan diplomatik pada 1963 silam. “Saya senang menerima kunjungan bersejarah ini, kunjungan Menlu Kongo yang pertama setelah kemerdekaan,” ucap JK.

Lebih lanjut JK menceritakan Presiden Joko Widodo yang baru saja melepas pasukan Indonesia untuk MONUSCO sebanyak 850 orang.

Karenanya kehadiran pasukan misi perdamaian Indonesia itu dapat memberikan kontribusi positif bagi terwujudnya perdamaian berkelanjutan di RDK.

“Saya ingin menitipkan anggota pasukan ini kepada Yang Mulia,” ujar Wapres.

Turut serta dalam rombongan delegasi, diantaranya adalah Duta Besar Republik Demokratik Kongo untuk Republik Indonesia Mossi Nyamale Rosette, Penasehat Diplomatik dan Politik untuk Wakil Perdana Menteri Michael Sakombi Ilunga, Direktur Jenderal OGEFREM (Kantor Manajemen Multimodal Fret di Pemerintahan) Sayiba Tambwe Patient, Direktur Jenderal ANAPI (Badan Nasional Penanaman Modal) Nkinzo Kamole Bahire Anthony, Penasehat Pertama Kedutaan Besar Republik Demokratik Kongo di New Delhi Kasongo Musenga.

Sementara itu JK dalam pertemuan kali ini didampingi oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Archandra Tahar, serta Kepala Sekretariat Wapres Mohamad Oemar.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.