Dunia

Kelompok sayap kanan Denmark bakar Alquran di Swedia

Stram Kurs melancarkan aksinya di Rinkeby, daerah yang mayoritas penduduknya Muslim, di Stockholm

Maria Elisa Hospita  | 10.09.2020 - Update : 10.09.2020
Kelompok sayap kanan Denmark bakar Alquran di Swedia Ilustrasi: Bendera Swedia. (Foto file - Anadolu Agency)

Ankara

Atilla Altuntas

STOCKHOLM

Menyusul aksi provokatif Islamofobia serupa bulan lalu, kelompok sayap kanan pada Kamis membakar sebuah Alquran di daerah yang mayoritas penduduknya Muslim di Swedia.

Kelompok ekstremis asal Denmark itu, Stram Kurs, membakar kitab suci umat Muslim selama berunjuk rasa di Rinkeby, Stockholm.

Mereka telah meminta izin kepada polisi untuk membakar Alquran, tetapi permintaan itu ditolak.

Rombongan Stram Kurs tiba di Rinkeby pada Kamis pagi untuk berunjuk rasa.

Seorang anggota kelompok menuangkan bensin ke Alquran, kemudian membakarnya.

Kelompok itu segera meninggalkan tempat kejadian sebelum ada yang bereaksi terhadap aksi tersebut.

Bulan lalu, pendukung Rasmus Paludan, pemimpin ekstrimis sayap kanan, juga membakar sebuah Alquran di Kota Malmo, Swedia Selatan.

Insiden itu telah menyebabkan sejumlah petugas polisi terluka dan 10 orang ditahan,

Polisi juga melarang Paludan memasuki Swedia selama dua tahun.

*Ditulis oleh Busra Nur Bilgic Cakmak

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.