80% populasi dewasa Malaysia telah vaksinasi penuh
Menteri Kesehatan Khairy Jamaluddin yang menanggapi cuitan tersebut menginformasikan, pihaknya kini tengah melacak 20 persen lagi orang dewasa yang belum atau menolak divaksinasi
Seorang pekerja medis menyuntikkan dosis vaksin virus korona (COVID-19) di Stadion Nasional Bukit Jalil, Kuala Lumpur, Malaysia pada 21 Juni 2021. ( Farid Bin Tajuddin - Anadolu Agency )
Jakarta Raya
JAKARTA
Malaysia pada Selasa mencapai 80 persen vaksinasi penuh dari dari populasi orang dewasa.
Pernyataan itu diinformasikan oleh Perdana Menteri Ismail Sabri Yaakob melalui akun Twitter-nya.
"Selamat! Malaysia sudah mencapai 80 persen populasi orang dewasa negara itu telah divaksinasi lengkap. Lanjutkan upaya kita melawan COVID-19," kata dia.
Sementara itu, Menteri Kesehatan Khairy Jamaluddin yang menanggapi cuitan tersebut menginformasikan, pihaknya kini tengah melacak 20 persen lagi orang dewasa yang belum atau menolak divaksinasi.
“Meskipun target awalnya 80 persen populasi orang dewasa, kini @JKJAVMY (Panitia Jaminan Penyediaan Vaksin COVID-19) akan berupaya melacak 20 persen lagi yang belum atau menolak divaksinasi,” ujar Khairy.
Program Vaksinasi Covid-19 Nasional (PICK) diluncurkan pada 24 Februari untuk mengekang pandemi Covid-19 secara nasional.
Sementara itu, Malaysia mencatat tambahan 15.759 pasien baru Covid-19 pada Selasa sehingga total kasus positif menjadi 2.127.934 orang.
Kasus baru dalam 24 jam terakhir paling banyak terdeteksi di Sarawak sebanyak 3.732 orang.
Malaysia juga mencatat 301 kematian Covid-19, sehingga total pasien meninggal mencapai 23.744.
