Türkİye

Turki peringati 99 tahun Hari Republik

Dipimpin oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan, upacara di Anitkabir, dihadiri oleh banyak pejabat negara dan militer

Diyar Guldogan  | 29.10.2022 - Update : 31.10.2022
Turki peringati 99 tahun Hari Republik

ANKARA

Republik Turki memperingati 99 tahun hari berdirinya pada Sabtu dengan upacara di makam pendiri negara itu Mustafa Kemal Ataturk di ibu kota Ankara.

Dipimpin oleh Presiden Recep Tayyip Erdogan, upacara di Anitkabir, dihadiri oleh banyak pejabat negara dan militer.

Erdogan meninggalkan karangan bunga merah dan putih berbentuk bintang dan bulan sabit di makam Ataturk, dan dia mengheningkan cipta dengan para pengunjung lain sebelum menyanyikan lagu kebangsaan Turki.

Presiden menulis dalam buku kunjungan makam: "Kami bekerja keras untuk membuat Republik kami berdiri selamanya."

Dia menambahkan bahwa hari bersejarah akan dimahkotai dengan pembukaan fasilitas pabrik mobil listrik domestik pertama Turki, TOGG.

"Terlepas dari hambatan yang ada di depan kami, kami dengan tegas melanjutkan perjuangan kami untuk menjadikan abad ini 'Abad Turki', dan mewujudkan impian bangsa kami," kata Erdogan.

Kemudian, Erdogan menjadi tuan rumah resepsi Hari Republik di kompleks kepresidenan.

Perang Kemerdekaan Turki dimulai dengan penerimaan Ataturk di kota Samsun di pantai Laut Hitam pada 1919.

Pembebasan Anatolia dari pendudukan membuka babak baru dalam sejarah Turki ketika negara baru itu diakui secara internasional di bawah Perjanjian Lausanne pada 1923.

Pada 29 Oktober 1923, Ataturk secara resmi mendeklarasikan nama bangsa dan memproklamirkan status negara sebagai republik.

Pemungutan suara kemudian dilakukan di parlemen Turki, dan Ataturk dengan suara bulat terpilih sebagai presiden pertama Republik Turki.

Sejak itu, Turki telah merayakan Hari Republik setiap tahun pada 29 Oktober.

Peringati jasa pahlawan untuk kemerdekaan

Memperingati Hari Republik, Ketua Parlemen Turki Mustafa Sentop mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa republik itu adalah perwujudan kedaulatan dan demokrasi nasional Turki.

"Ideal kami tentang 'Turki yang kuat dan sepenuhnya independen' dan pemahaman kami tentang 'Turki yang kuat sebagai penjamin perdamaian dan ketenangan' mendapatkan kekuatan dan tekad yang lebih besar setiap hari," ujar dia.

Wakil Presiden Fuat Oktay mengenang para pahlawan negara yang membantu memperoleh kemerdekaan, terutama Ataturk, dengan mengatakan: "Kami melindungi warisan leluhur kami di tanah ini yang telah menjadi rumah bagi bangsa kami selama berabad-abad, dan kami berbaris menuju tahun ke-100 Republik dengan langkah yang penuh percaya diri."

Sementara itu, Menteri Luar Negeri Mevlut Cavusoglu mengatakan di Twitter: "Kami mempercayai Republik kami yang berusia seabad, dan kami berjalan ke masa depan dengan kekuatan yang kami peroleh dari nilai-nilainya. Semoga jiwa veteran Mustafa Kemal Ataturk dan leluhur heroik kami, yang menghadiahkan Republik kepada kami, istirahatlah dengan tenang."

Kementerian Pertahanan Turki juga membagikan video yang mencakup gambar yang diambil selama Perang Kemerdekaan dan Pertempuran Canakkale.

Direktorat Komunikasi juga menampilkan "pemetaan video" tiga dimensi dengan tema "Abad Turki" di lokasi bersejarah di Ankara dan Istanbul.

Pukul 8.23 ​​malam waktu setempat, penonton akan disambut oleh pemandangan, yang menampilkan desain mutakhir di Stasiun Kereta Haydarpasa yang bersejarah dan Menara Galata di Istanbul, serta gedung Orkestra Simfoni Kepresidenan dan Museum Republik di Ankara. Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın