foto : Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov menghadiri konferensi pers tahunan di Gedung Konferensi Luar Negeri Rusia di Moskow, Rusia, pada tanggal 15 Januari 2018. ( Sefa Karacan - Anadolu Agency )/AA
Moskova
Emre Gürkan Abay
MOSKOW
Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pada hari Jumat bertemu dengan Sekertaris Jendral PBB Antonio Guterres di New York guna membahas keadaan di Korea Utara dan Suriah, serta program nuklir Iran.
Lavrov dalam pernyataan tertulis Kementerian Luar Negeri Rusia, menyatakan bertemu dengan Guterres untuk menghadiri beberapa pertemuan tingkat tinggi Dewan Keamanan PBB.
Lavrov dan Guterres membahas situasi terkini di Suriah dan Korea Utara. Mereka sama-sama menekankan bahwa semua pihak telah sepakat tidak ada alternatif selain jalur politik dan diplomatik dalam menyelesaikan krisis di kedua wilayah tersebut.
Seluruh pihak juga menegaskan komitmen mereka terhadap kesepakatan bersama untuk menyelesaikan permasalahan program nuklir Iran. Selain itu, perlu dibentuk wadah musyawarah antara semua pemerintah terkait untuk menyelesaikan krisis.
Pekan lalu Presiden AS Donald Trump mengatakan bahwa dirinya telah memperpanjang masa bebas sanksi dalam kesepakatan nuklir kepada Iran "untuk yang terakhir kalinya".
AS mengungkapkan tidak akan menganulir poin kesepakatan pemberian sanksi terhadap Iran yang telah disetujui oleh negara-negara besar P5+1 (AS, Inggris, China, Prancis, Rusia dan Jerman) pada tahun 2015.
Pemerintah AS mengatakan, masa pembebasan sanksi kepada Iran diperpanjang selama 120 hari.
