Lebih dari 124.000 pasien pulih dari Covid-19 di seluruh dunia
Lebih dari 542.700 kasus dikonfirmasi secara global, jumlah kematian melebihi 24.300, menurut data Johns Hopkins
Sejumlah petugas kesehatan menggunakan pakaian pelindung saat menyemprotkan disinfektan guna mencegah penyebaran virus korona (COVID-19) di Masjid Istiqlal, Jakarta, Indonesia pada 13 Maret 2020. (Anton Raharjo - Anadolu Agency)
Ankara
Seda Sevencan
ANKARA
Jumlah pasien yang telah pulih dari virus korona (Covid-19) di seluruh dunia telah melampaui 124.300 pada Jumat, menurut data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University.
China menjadi yang tertinggi dengan total 74.600 pasien sembuh, 61.732 di antaranya di provinsi Hubei, yang menjadi pusat munculnya wabah pada Desember lalu.
Negara-negara lain dengan pemulihan terbanyak adalah Iran dengan 11.133, Italia (10.361), Spanyol (7.015), Jerman (5.673), Prancis (4.948), Korea Selatan (4.528), AS (753), Belgia (675), Jepang ( 359), Malaysia (259), Singapura (172), Inggris (135), Swiss (131), India (71), Yunani (42) dan Turki (26).
Setelah pertama kali muncul di Wuhan, China, Desember lalu, Covid-19 telah menyebar ke setidaknya 175 negara dan wilayah.
Menurut data yang dikumpulkan oleh Johns Hopkins University, sejauh ini lebih dari 542.700 kasus dikonfirmasi di seluruh dunia, sementara jumlah kematian melebihi 24.300.
Jumlah infeksi tertinggi saat ini ditempati oleh Amerika Serikat dengan lebih dari 85.900 kasus, disusul oleh China dengan lebih dari 81.800 dan Italia dengan lebih dari 80.500.
Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
