Landasan terbakar, Jepang batal luncurkan roket ke luar angkasa
Kounotori8 diluncurkan dari Tanegashima Space Center ke Aerospace Exploration Agency menggunakan roket H-2B untuk mengirimkan 5,3 ton pasokan pangan dan peralatan ke astronot
Jakarta Raya
Riyaz ul Khaliq
ANKARA
Jepang membatalkan peluncuran roketnya yang mengangkut pesawat luar angkasa tak berawak menuju Stasiun Luar Angkasa Internasional karena ada kebakaran di landasan peluncuran di barat daya negara itu.
Mitsubishi Heavy Industries Ltd. mengirim Kounotori8 ke Jepang Aerospace Exploration Agency menggunakan roket H-2B dari Tanegashima Space Center di Provinsi Kagoshima sekitar pukul 06:33 pagi waktu setempat.
"Kebakaran terjadi sekitar pukul 03:05 pagi waktu setempat di landasan peluncuran. Api muncul di dekat lubang ventilasi yang dirancang untuk memungkinkan knalpot dan nyala api mesin keluar saat roket lepas landas," kata Mitsubishi seperti dilansir oleh Kyodo News.
Api baru berhasil dipadamkan pada siang hari.
Kounotori8 seharusnya mengirimkan sekitar 5,3 ton pasokan kepada para astronot di stasiun ruang angkasa, termasuk makanan, air, serta baterai, dan perangkat yang diperlukan," tambah Mitsubishi.
"Kami merasa sangat bertanggung jawab," kata Atsutoshi Tamura, seorang pimpinan eksekutif Mitsubishi Heavy, yang memimpin peluncuran.
Peluncuran roket berikutnya kemungkinan akan dilakukan akhir pekan ini.
Tamura menambahkan bahwa keterlambatan pengiriman persediaan tidak akan memengaruhi astronot karena stasiun ruang angkasa memiliki persediaan makanan yang cukup.