Mayoritas warga AS salahkan Trump dan Partai Republik atas penutupan pemerintah yang berkepanjangan

Jajak pendapat dari Washington Post-ABC News-Ipsos menunjukkan 45% warga Amerika menganggap Trump dan Partai Republik sebagai pihak yang paling bertanggung jawab, penutupan pemerintah hampir satu bulan dan ratusan ribu orang tidak menerima gaji

ISTANBUL

Rakyat Amerika Serikat (AS) sebagian besar menganggap Presiden Donald Trump dan Partai Republik di Kongres bertanggung jawab atas penutupan pemerintah selama hampir sebulan yang telah menyebabkan ratusan ribu pegawai federal tidak dibayar dan program-program utama dalam ketidakpastian, menurut survei terbaru.

Jajak pendapat terbaru Washington Post-ABC News-Ipsos menemukan bahwa 45 persen orang dewasa AS mengatakan Trump dan Partai Republik (GOP) sebagai penyebab utama, dibandingkan dengan 33 persen yang menyalahkan Partai Demokrat. Di antara responden independen, perbedaannya lebih tajam -- mereka menyalahkan Partai Republik daripada Demokrat dengan selisih dua banding satu.

Kekhawatiran publik meningkat seiring berlanjutnya penutupan.

"Tiga perempat orang dewasa AS mengatakan mereka 'sangat' atau 'agak khawatir' tentang penutupan pemerintah," menurut jajak pendapat tersebut, dengan kecemasan tertinggi di kalangan rumah tangga berpenghasilan rendah dan Demokrat, Washington Post melaporkan pada hari Kamis.

'Penutupan paksa bebani Donald Trump'

Pemerintah federal telah ditutup sejak 1 Oktober, ketika pendanaan berakhir di tengah kebuntuan terkait Undang-Undang Perawatan Terjangkau (ACA). Partai Demokrat telah menuntut perpanjangan subsidi untuk program kesehatan ACA, sementara Partai Republik bersikeras untuk mengesahkan RUU pengeluaran yang lebih luas terlebih dahulu.

Pemimpin Mayoritas Senat Charles E. Schumer menuduh Trump melakukan politik nekat, dengan mengatakan, "Rakyat Amerika dapat melihat dengan mata kepala mereka sendiri apa yang dilakukan Trump... Penutupan pemerintahan ada di pundak Donald Trump, dan rakyat Amerika mengetahuinya."

Partai Republik membalas bahwa Partai Demokrat menyandera pemerintah. "Rakyat Amerika sudah muak dengan permainan politik berbahaya Partai Demokrat," kata Senator John Barrasso.

Jajak pendapat yang dilakukan secara daring pada 24-28 Oktober terhadap 2.725 orang dewasa ini memiliki margin kesalahan ±1,9 poin persentase. Jika kebuntuan ini berlanjut hingga 5 November, ini akan menandai penutupan pemerintah terpanjang dalam sejarah AS.