Türkİye

Turki telah kembalikan 310.000 pengungsi Suriah

Turki berupaya memberikan jaminan pendidikan, keamanan, dan kesehatan bagi para pengungsi

Pizaro Gozali İdrus  | 19.02.2019 - Update : 19.02.2019
Turki telah kembalikan 310.000 pengungsi Suriah Ilustrasi (Foto file - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

Pizaro Gozali

JAKARTA

Operasi militer Turki di perbatasan Suriah adalah bagian dari pendekatan kemanusiaan yang sejauh ini telah membawa 310.000 warga Suriah kembali ke rumah, lansir Bernama pada Senin.

Duta Besar Turki untuk Malaysia Merve Safa Kavakci mengatakan ada lebih dari 3,6 juta pengungsi di Turki yang sebagian besar berasal dari Suriah.

Menurut Kavakci, hal itu menjadi bagian dari tanggung jawab Turki untuk memastikan jalan pulang bagi mereka kembali ke rumah masing-masing.

Kavakci menekankan Turki berupaya memberikan jaminan pendidikan, keamanan, dan kesehatan bagi para pengungsi.

“Kami juga memastikan mereka dapat kembali ke rumah,” ujar Kavakci dalam kuliah umum di Universitas Teknologi Malaysia, Kuala Lumpur pada Senin.

Kavakci mengatakan Turki telah melakukan operasi Perisai Eufrat dan Ranting Zaitun di perbatasan Suriah untuk membersihkan wilayah teroris seperti YPG dan Daesh.

Kavakci mengatakan kebijakan kemanusiaan Turki pada tahun 2000-an, memungkinkan pemerintah untuk tidak hanya merawat rakyatnya, tetapi juga memberikan bantuan kepada warga negara lain yang membutuhkan.

Namun Kavakci menekankan pendekatan kemanusiaan Turki adalah proses berkelanjutan dan bukan tugas yang mudah.

Menurut Kavakci, Uni Eropa telah berjanji untuk membantu sekitar 3 miliar Euro, namun janji itu tidak sepenuhnya dilaksanakan.

Hanya 1,75 miliar Euro yang diberikan Uni Eropa, sisanya tidak pernah datang, kata Kavakci.

Sementara UNHCR memberi USD750 juta, sedangkan Turki telah menghabiskan dana sebesaar USD 35 miliar, terang Kavakci.

Kavakci mengatakan bahwa menurut laporan Bantuan Kemanusiaan Global, Turki adalah donor terbesar di dunia dengan bantuan sebesar USD 8 miliar pada 2018, diikuti oleh AS dengan USD 6,68 miliar, dan Jerman USD 2,98 miliar.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın