Regional

Singapura laporkan 278 kasus baru Covid-19

Wabah Covid-19 berdampak buruk pada ekonomi dan pasar tenaga kerja Singapura

Pizaro Gozali Idrus  | 30.07.2020 - Update : 03.08.2020
Singapura laporkan 278 kasus baru Covid-19 Ilustrasi: Pemandangan kawasan di sekitar Marina Bay Sands saat Singapura memberlakukan pembatasan mobilitas, dengan menutup sekolah dan sebagian besar kantor, pada 3 April 2020. (Zakaria Zainal - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

JAKARTA

Singapura melaporkan 278 kasus baru Covid-19 sehingga total kasus positif di negara itu mencapai 51.809 pada Kamis.

Mayoritas kasus baru Covid-19 di Singapura berasal dari asrama pekerja migran.

Sedangkan pada Kamis dini hari, Kementerian Kesehatan negara itu menyampaikan 205 pasien pulih sehingga total 46.098.

Selain itu, mereka juga menjelaskan bahwa tidak ada tambahan kematian.

Jumlah pasien meninggal dunia tetap 27 orang.

Wabah Covid-19 telah berdampak buruk pada ekonomi dan pasar tenaga kerja Singapura.

Data awal dari Kementerian Tenaga Kerja (MOM) pada Rabu menunjukkan tingkat pengangguran Singapura secara keseluruhan naik pada kuartal kedua ke level tertinggi selama lebih dari satu dekade.

Tingkat pengangguran keseluruhan naik menjadi 2,9 persen dari 2,4 persen pada kuartal sebelumnya, sementara total pekerjaan -tidak termasuk pekerja rumah tangga asing- merosot lebih dari empat kali lipat.

Singapore Airlines (SIA) melaporkan kerugian bersih SD1,12 miliar atau Rp11,92 triliun pada kuartal pertama tahun ini.

Penyebabnya, ujar lembaga itu, permintaan perjalanan menurun tajam di tengah pembatasan karena pandemi Covid-19.

“Grup memasuki kuartal pertama pada saat kondisi pasar memburuk dengan cepat karena penyebaran Covid-19 secara global,” kata Singapore Airlines, dalam siaran persnya.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın