Ankara
Diyar Guldogan
ANKARA
Turki terus melanjutkan perjuangannya melawan semua kelompok teroris baik di dalam maupun luar negeri, kata menteri pertahanan nasional pada Senin.
"Kami terus berjuang melawan organisasi teroris dan anggotanya, termasuk PKK, YPG, PYD, SDG dan Daesh, khususnya Organisasi Teroris Fetullah (FETO), baik di dalam maupun luar negeri," Hulusi Akar mengatakan kepada siswa militer di Universitas Pertahanan Nasional Ankara.
Akar mengatakan perjuangan Turki akan berlanjut dengan tegas sampai teroris terakhir dilumpuhkan.
Menteri mengatakan tidak ada perbedaan antara PKK dan afiliasinya di Suriah, PYD/YPG.
Dia juga mengatakan tentara harus efektif, dissuasive dan dihargai, tidak hanya untuk menghadapi ancaman tetapi juga untuk masa depan Turki.
Dalam lebih dari 30 tahun kampanye terornya melawan Turki, PKK - yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS dan Uni Eropa - bertanggung jawab atas kematian hampir 40.000 orang, termasuk wanita dan anak-anak.