Erdogan dan Johnson bahas perkembangan politik via telepon
Keduanya juga membicarakan tentang penarikan kelompok teror YPG / PKK dari utara Suriah berdasarkan kesepakatan Turki-AS
Ankara
Ali Murat Alhas
ANKARA
Presiden Turki dan perdana menteri Inggris berdiskusi tentang perkembangan politik via telepon pada Minggu.
Direktorat Komunikasi Kepresidenan Turki menyebutkan Recep Tayyip Erdogan dan Boris Johnson membahas hubungan bilateral dan perkembangan kawasan.
Dalam pernyataan itu disebutkan bahwa keduanya juga membicarakan tentang penarikan kelompok teror YPG / PKK dari utara Suriah berdasarkan kesepakatan Turki-Amerika Serikat.
Pada 9 Oktober, Turki meluncurkan Operasi Mata Air Perdamaian untuk memberangus teroris dari utara Suriah, mengamankan perbatasannya, memastikan repatriasi yang aman bagi para pengungsi Suriah, sekaligus menjamin integritas teritorial Suriah.
Pada 17 Oktober, Turki sepakat untuk menghentikan operasi selama 120 jam yang memungkinkan penarikan pasukan teroris YPG / PKK dari zona aman.
Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan dan Wakil Presiden AS Mike Pence juga telah menyepakati Turki zona aman sepanjang 20 mil (32 kilometer) di selatan perbatasan Turki di Suriah.
Dalam kampanye terornya melawan Turki selama lebih dari 30 tahun, PKK - yang terdaftar sebagai organisasi teroris oleh Turki, AS, dan Uni Eropa - bertanggung jawab atas kematian 40.000 jiwa, termasuk perempuan, anak-anak, dan bayi.