Politik, Nasional

Indonesia merombak personil Satgas Saber Pungli

Juru bicara Polri mengatakan perombakan ini bertujuan mengoptimalkan kinerja Satgas Saber Pungli

Nicky Aulia Widadio  | 20.02.2019 - Update : 21.02.2019
Indonesia merombak personil Satgas Saber Pungli Ilustrasi. (Foto file - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

Nicky Aulia Widadio

JAKARTA

Kementerian Koordinator bidang Politik, Hukum, dan HAM (Kemenko Polhukam) dan Polri merombak personil Satuan Tugas Saber Pungli dalam rapat bersama pada Rabu.

Kepala Biro Penerangan Masyarakat Polri Brigadir Jenderal Dedi Prasetyo mengatakan perombakan ini bertujuan mengoptimalkan kinerja Satgas Saber Pungli untuk ke depannya.

“Rapat ini mengaudit kembali struktur organisasinya, siapa yang mengawaki sesuai kompetisinya di saber pungli,” kata Dedi di Markas Besar Polri, Jakarta.

Dedi mengatakan tidak ada perubahan jumlah personil dari Satgas Saber Pungli dari tahun lalu.

“Hari ini sudah clear 90 persen orang yang mengawaki Satgas Saber Pungli,” tambah dia.

Satgas Saber Pungli menangani hampir dua ribu kasus pada 2018 dari total 14 ribu pengaduan masyarakat yang masuk.

“Pak Menko (Wiranto) tadi meminta supaya kinerja tahun ini bisa lebih baik lagi dibanding 2018, khusunya pencegahan harus masif,” ujar Dedi.

Satgas Saber Pungli menargetkan tidak ada lagi pungutan liar di seluruh sentral pelayanan masyarakat melalui edukasi dan penegakan hukum.

Sebelumnya, Kemenko Polhukam mengakui ada penurunan kinerja Satgas Saber Pungli pada 2018 dibanding 2017 lalu karena penurunan anggaran.

Anggaran Satgas Saber Pungli tingkat pusat menurun menjadi Rp9,7 miliar pada 2018 dari Rp30,5 miliar pada 2017.

Selain itu, jumlah personil Satgas Saber Pungli juga menurun dari 228 anggota pada 2016 menjadi 247 anggota pada 2017, kemudian menjadi 99 anggota pada 2018.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.