Nasional

1.484 Sekolah di Malaysia ditutup akibat kabut asap

Penutupan sekolah dilakukan karena kualitas udara di tujuh negara bagian di level sangat tidak sehat

Nicky Aulia Widadio  | 18.09.2019 - Update : 19.09.2019
1.484 Sekolah di Malaysia ditutup akibat kabut asap Ilustrasi. (Foto file-Anadolu Agency)

Kuala Lumpur

KUALA LUMPUR 

Sebanyak 1.484 sekolah di tujuh negara bagian Malaysia ditutup karena indeks polusi udara (API) masuk kategori sangat tidak sehat pada hari ini, Rabu.

Kementerian Pendidikan Malaysia, dikutip dari Bernama, mengatakan sebanyak 1.003.310 murid terdampak akibat penutupan sekolah ini.

Sebanyak 538 sekolah di antaranya berada di Selangor, 337 sekolah di Sarawak, 303 sekolah di Perak, 162 sekolah di Penang, dan sejumlah sekolah lainnya di Negeri Sembilan, Putrajaya dan Kuala Lumpur.

Berdasarkan indeks polusi udara pada Rabu siang, sejumlah wilayah masuk kategori sangat tidak sehat. Yakni Selangor, Penang, Sarawak, Negeri Sembilan, Kuala Lumpur dan Putrajaya.

Pantauan Anadolu di Putrajaya, kabut asap tampak pekat secara kasat mata dan menyelimuti sejumlah landmark di seperti Masjid Putra, Kantor Perdana Menteri Malaysia, serta Jembatan Gemilang.

Pemerintah Malaysia menyatakan akan menetapkan status darurat jika indeks polusi udara melebihi angka 500.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.