Dunia, Ekonomi

Hong Kong setujui penggunaan vaksin BioNTech

Satu juta dosis vaksin tahap pertama kemungkinan besar dikirim ke Hong Kong dari Jerman akhir bulan depan

Maria Elisa Hospita  | 26.01.2021 - Update : 27.01.2021
Hong Kong setujui penggunaan vaksin BioNTech Vaksin BionTech (Foto file - Anadolu Agency)

Ankara

Riyaz ul Khaliq

ANKARA (AA) – Pemerintah daerah di Hong Kong telah menyetujui penggunaan darurat vaksin BioNTech untuk melawan virus korona.

Fosun Pharma yang berbasis di Shanghai telah memperoleh vaksin BioNTech dari Jerman dan panel penasihat kesehatan Hong Kong telah menyetujui penggunaannya pekan lalu.

Departemen Kesehatan Hong Kong menyatakan bahwa manfaat vaksin BioNTech "lebih besar daripada risikonya" yang mengacu pada kriteria keamanan, kemanjuran, dan kualitas.

"Satu juta dosis vaksin tahap pertama kini sedang diuji keamanan dan kualitasnya, dan kemungkinan besar dikirim ke Hong Kong dari Jerman akhir bulan depan," kata departemen itu.

Dalam beberapa pekan terakhir, Hong Kong melaporkan lonjakan kasus baru Covid-19 yang memicu uji klinis massal.

Pihak berwenang juga memberlakukan lockdown di distrik Yau Tsim Mong yang paling padat penduduk.

"Kami sangat prihatin tentang pasokan vaksin untuk warga Hong Kong dan perkembangan ini menjadi harapan baru kami," kata Kepala Eksekutif Hong Kong Carrie Lam.

Hong Kong telah membuat perjanjian pembelian untuk mendapatkan dosis vaksin Pfizer-BioNtech, vaksin Sinovac, AstraZeneca, dan Universitas Oxford.

Sejauh ini, Hong Kong telah melaporkan lebih dari 10.000 kasus Covid-19, termasuk 170 kematian.


Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın