Ekonomi

Angkasa Pura I gandeng Incheon kelola bandara potensial

Kerja sama akan meningkatkan kepercayaan diri serta optimisme Angkasa Pura I dalam bersaing mendapatkan kontrak kerja sama untuk bandara di dalam dan luar negeri

İqbal Musyaffa  | 14.08.2019 - Update : 15.08.2019
Angkasa Pura I gandeng Incheon kelola bandara potensial Ilustrasi: Seorang penumpang pesawat tengah beraktivitas di bandara. (Foto file - Anadolu Agency)

Jakarta Raya

Iqbal Musyaffa

JAKARTA 

PT Angkasa Pura I (Persero) selaku salah satu pengelola bandara di Indonesia menggandeng Incheon Internasional Airport Corporation (IIAC) Korea Selatan untuk menjajaki peluang kerja sama pengelolaan bandara baik di dalam maupun luar negeri serta berbagai peluang kerja sama lainnya.

Kerja sama ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman atau memorandum of understanding (MoU) yang dilakukan oleh Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi dan Presiden CEO IIAC Koo Bon Hwan, di Incheon, Korea Selatan, Rabu.

“Kami gembira dapat melakukan kerja sama dengan salah satu perusahaan pengelola bandara terbaik di dunia,” ujar Faik.

Dia menambahkan dengan kerja sama tersebut akan semakin meningkatkan kepercayaan diri serta optimisme Angkasa Pura I dalam bersaing mendapatkan kontrak kerja sama pengelolaan bandara baik di dalam negeri maupun luar negeri.

Sebagai informasi, Angkasa Pura I saat ini tengah dalam proses untuk mengelola beberapa bandara yang dikelola oleh Kementerian Perhubungan RI seperti Bandara APT Pranoto Samarinda, Bandara Sentani Jayapura, Bandara Juwata Tarakan, serta Bandara Syukuran Aminuddin Amir Luwuk.

Angkasa Pura I juga tengah mengikuti tender untuk mendapatkan kontrak kerja sama pengelolaan Bandara Komodo Labuan Bajo dan Bandara Hang Nadim Batam.

"Kerja sama ini pada tahap awal berfokus pada upaya untuk menangkap peluang kerja sama pengembangan dan pengelolaan Bandara Hang Nadim Batam yang ditender oleh Kementerian Perhubungan,” jelas Faik.

Faik menambahkan Angkasa Pura I akan membentuk konsorsium dalam rangka partisipasi seleksi Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) Bandara Hang Nadim.

Selain Bandara Hang Nadim, Faik menjelaskan nota kesepahaman ini juga mencakup rencana pengelolaan bandara di luar negeri, antara lain Bandara King Abdul Aziz di Jeddah, bandara di Kuwait, serta bandara regional lainnya yang memungkinkan.

"Kami optimistis dengan kerja sama ini yang menjadikan Angkasa Pura I memiliki peluang lebih besar untuk mendapatkan kontrak kerja sama pengelolaan bandara-bandara potensial dan akan semakin memperkuat portofolio Angkasa Pura I sebagai perusahaan pengelola bandara kelas dunia," kata Faik.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.