Dunia

Korban meninggal akibat Covid-19 di Spanyol bertambah 809 kasus, angka terendah minggu ini

Total korban meninggal akibat wabah ini naik menjadi 11.744 kematian

Muhammad Nazarudin Latief  | 04.04.2020 - Update : 06.04.2020
Korban meninggal akibat Covid-19 di Spanyol bertambah 809 kasus, angka terendah minggu ini Ilustrasi: Suasana Barcelona di Spanyol di tengah wabah Covid-19. ( Adria Puig - Anadolu Agency )

Jakarta Raya

Alyssa McMurtry

OVIEDO, Spanyol

Spanyol pada Sabtu ini mencatat jumlah korban meninggal harian akibat Covid-19 paling rendah dalam minggu ini, ujar kementerian kesehatan negara tersebut.

Dalam 24 jam terakhir, jumlah korban meninggal mencapai 809 orang, sehingga total menjadi 11.744.

Selain itu ada penambahan 7.026 kasus baru sehingga total menjadi 124.000 kasus.

Angka kematian di Italia sebenarnya lebih tinggi dibanding Spanyol yang tercatat lebih dari 14.600 orang meninggal.

Namun dengan jumlah populasi Italia sebanyak 60 juta dan Spanyol yang hanya 46 juta, rata-rata tingkat kematian kedua negara tersebut hampir sama.

Spanyol juga melampaui Italia dalam jumlah kasus yang dikonfirmasi dalam sehari. Jumlahnya hanya diungguli oleh Amerika Serikat yang melaporkan lebih banyak kasus.

Lebih dari 56.000 orang harus dirawat di rumah sakit di Spanyol setelah tertular virus korona, melebihi kapasitas perawatan intensif negara tersebut.

Data menunjukkan bahwa pasien yang berusia lebih dari 80 tahun jarang mendapatkan perawatan di unit intensif.

Spanyol juga diperkirakan akan memperpanjang lockdown hingga 25 April, sehingga total menjadi 45 hari sejak karantina dimulai.

Minggu ini, data perekonomian negara tersebut mengonfirmasi angka kehilangan pekerjaan terbesar sepanjang sejarah Spanyol terjadi pada Maret.

Website Anadolu Agency Memuat Ringkasan Berita-Berita yang Ditawarkan kepada Pelanggan melalui Sistem Penyiaran Berita AA (HAS). Mohon hubungi kami untuk memilih berlangganan.
Topik terkait
Bu haberi paylaşın